Oleh: Mbah (‾ϖ‾) Dukun | Juni 15, 2009

Pemilu Iran Diwarnai Kecurangan Besar ?

kalau Curang artinya Ahmadinejad telah berkhianat pada rakyat iran!

Kecurangan Kecil Dalam Setiap itu wajar tapi …

Ya wajar bila partai yang sedang berkuasa di pemerintahan memilki keunggulan dibanding partai oposisi dan kecurangan kecil di saat menjelang dan selama pemilu itu wajar terjadi. Hanya saja umumnya kecurangan-kecurangan kecil tersebut tidak memiliki pengaruh signifikan dalam penghitungan hasil akhir pemilu. Hanya saja bila kecuranganya dilakukan secara terang2an apalagi sampai melakukan manipulasi hasil penghitungan suara secara besar besaran maka sudah barang tentu hal tersebut akan diketahui oleh publik terutama partai oposisi yang merasa dicurangi.

Kejanggalan Pemilu dan Penurunan popularitas Ahmadinejad

Menjelang pemilu akses internet di Iran yang biasanya bebas menjadi dibatasi, salah satunya yang menjadi korban siapa lagi kalau bukan facebook. Kampanye partai oposisi pun kerap dilarang. Kelompok pemuda-pelajar dilarang melakukan pemantauan pemilu secara langsung. Hal yang sama tidak perlu ditanyakan kepada pemantau indepeden asing.

Ahmadinejad memang terkenal vokal, namun bagi kelompok anti israel dan barat memang hal ini cukup populer. Tetapi tidak pada kelompok moderat dan mereka yang memiliki visi ekonomik ke depan. Pidato Ahmadinejad yang cenderung ceplas ceplos dan provokatif membuat iran menjadi terisolasi dari pergaulan internasional. Tidak sedikit yang menganggap Ahmadinejad hanya mewakili aspirasi kelompoknya semata ketibang mewakili rakyat Iran keseluruhan.

Seorang Pemimpin yang terpilih atas dasar kecurangan tidak akan sukses dan bertahan lama

Kita bisa lihat usaha AS dalam menjatuhkan Hugo Chavez awal millenium ini, baik referendum maupun kudeta, kendati sempat berhasil namun berkat people power Chavez mampu kembali berkuasa. Begitu juga George W Bush yang awal masa pemerintahanya berhasil mengalahkan Al Gore dengan cara melakukan manipulasi media dan kembali lagi pada tahun 2004 menggunakan cara yang sama dengan mengandalakan isu “Terror Alert” Kendati berhasil berkuasa selama 2 periode akibatnya sangat mahal, ekonomi AS hancur total.

Protes ratusan ribu orang di Teheran menandakan instabilitas politik akibat efek dari pemilu tersebut. Bahkan pemimpin tertinggi spiritual Iran meminta pendukung partai oposisi dan Mousavi melakukan tindakan hukum resmi lewat jalur hukum yang ada. Yang jelas jika kelak terbukti Ahmadinejad melakukan kecurangan yang akan sangat dirugikan adalah rakyat iran. Disamping instabilitas politik kredibilitas Iran pun patut dipertanyakan. Efeknya posisi tawar iran baik di dunia internasional dan di regional akan melemah. Yang patut disalahkan disini tentunya siapa lagi kalau bukan pihak yang berbuat kecurangan tersebut!

NOTE : Ini bukan blog Agama, sehingga pembahasan yang menyangkut isu Sunni – syiah akan dihapus!


Tanggapan

  1. isu kecurangan pilpres di iran sebaiknya jangan dibahas dengan membabi buta tanpa bukti-bukti yang jelas dan kuat. .
    Seorang Pemimpin yang terpilih atas dasar kecurangan tidak akan sukses dan bertahan lama .. memang betul, contoh keduanya adalah rezim pahlevi di iran yang tumbang dengan sendirinya oleh kekuatan rakyat.
    cara berpidato yang vokal dan gamblang itu baik, asal didukung bukti2 yang rasional. saya kira pernyataan2 presiden ahmadinejad selama ini sangat rasional.

  2. Rasanya bukti yang tertulis disitu sudah cukup jelas kok, bisa dilihat dengan mata kepala sendiri. Kita lihat saja masa depan Iran kedepanya bagaimana.

  3. Saya jadi ingin dengar komentar para pengagung kebijakan ahmadinejad, dinegara sendiri saja sampai sekisruh ini.
    Saya bukannya tidak suka ahmadinejad, saya malah salut, tapi saya rasa kadang juga saya rasa beliau berlebihan.
    Sebagai pelajaran saja buat pengagung yang selalu berkoar tidak tunduk pada asing lah (siapa yg tunduk coba?) , pro rakyat lah (siapa yg tidak pro rakyat coba?).
    Menurut saya semua itu hanya retorika, janji manis semata.
    Populis yg mengatas namakan rakyat biasanya hanya kedengarannya saja bagus, kontrak politik juga sepertinya mirip dengan jual beli suara, penyuapan, padahal belum tentu yang di jual itu bagus untuk long run.
    Yah.. buat pelajaran kita juga, mumpung sebentar lagi juga akan memilih presiden, agar lebih dapat melihat jauh kedepan, bukan cuma apa yang kelihatan, dan bisa memilih kontrak yg ditawarkan apakah hanya menguntungkan 1 golongan atau menguntungkan bangsa in long run, juga itikat dalam melakukannya.

  4. @ atas

    Setuju!

  5. mengeluarkan pendapat (termasuk tentang pemilu Iran) adalah hak asasi manusia.. tapi mesti bijak berdasarkan fakta yang akurat..

  6. Gw suka gaya lo dalam menulis. Celakanya, jika gaya tulisan lo yang menarik itu harus diragukan oleh banyak pembaca karena minimnya data.

    Awalnya gw berharap Anda akan menemukan bukti-bukti kecurangan besar yang dilakukan oleh Ahmadinejad di blog lo. Namun pada kenyataannya, justru membuat gw kecewa. Karena apa yang lo sampaikan bukanlah hal baru dalam wacana ini.

    Banyak orang menggembar-gemborkan mengenai ditutupnya facebook (padahal 1hari kemudian dibuka kembali), Ahmadinejad telah memanipulasi hasil perhitungan suara.

    Tapi celakanya, untuk yang terakhir itu lo tidak menyampaikan data valid.

    Seperti yang lo katakan diblog dinasulaeman. Bahwa tidak ada asap jika tidak ada api.
    Tugas kita sebagai blogger yang obyektif untuk mencari tau. Siapa yang sebenarnya menyulut api tersebut. Mari cari dengan mengumpulkan data2 valid.

    Semoga lo ndak mengomentari komentarku ini dengan argumentum ad hominem. ‘Ah km ini kan penggemar ahmadinejad, ah km ini kan syiah fanatik makanya berkomentar seperti itu.’

    Ayolah kawan, jangan kita terjebak pada lumpur fallacy. Ok brad?

    • Enggak kok. Gw ga akan bilang lo syiah fanatik. Sumpeh lo.

  7. @ Ressay

    ah mana pernah gw ngomong “argumentum ad hominem” 😆

    Disini masalah data valid sekalipun sulit dipercaya untuk memuaskan semua pihak. karena banyak kepentingan terkait dengan penggunaan data valid-statistik tersebut. Kalau data tersebut pro Mousavi pasti disebut propaganda barat, sebaliknya kalau data tersebut pro Ahmadinejad pasti disebut pendukung kelompok konservatif.

    “Mengenai Data Valid, yang bagaimana? Validitas data2 tersebut sendiri hanya akan dianggap valid bagi kelompok yang menginginkan data tersebut menjadi valid”

    ok, data valid yang lu minta sejauh ini yang harus disetujui semua pihak adalah lunturnya dukungan mutlak terhadap ahmadinejad, yang selama ini eksist bisa dibilang kini tidak ada lagi. setuju ?

    Terlepas dari ada seberapa besar prosentase kelompok pro/kontra ahmadinejad tetapi setidaknya hal itu menjadi sebuah pertanda bahwa membuktikan cukup banyak kelompok masyarakat iran yang gerah dengan gaya kepemimpinan Ahmadinejad. Impact seperti ini menunjukan Achiles heel pada negara iran yang selama ini dianggap solid ternyata rentan akan perpecaham, terutama pada sektor strategis khususnya pada ibukota

  8. Saya percaya lo berusaha menghindari Fallacy itu.

    Itu bukan data valid kawan.

    Mengenai lunturnya dukungan terhadap Ahmadinejad, itu pun perlu lagi yang namanya data.

    Hasil pemilu menunjukkan bahwa Ahmadinejad menang dengan selisih suara jauh sekali.

    Ada manipulasi? Ini yang perlu dibuktikan, karena pada saat perhitungan hasil pemilu, itu disaksikan oleh perwakilan dari para kubu capres, dan juga diliput media massa secara langsung.

    So, kita kembalikan pada seruan Ali Khamenei. Silakan ajukan gugatan kepada Dewan Garda untuk menyelesaikan permasalahan ini. Dan hanya Rezai saja yang menyanggupi seruan itu. Sedangkan Mousavi lebih memilih menggunakan perjuangan jalan dan membuat kerusakan.

  9. coba aja kita liat mana yang benar, bangsa islam banyak yang hancur karena pemimpinnya banyak yang tidak jujur,kita tidak tau ahmadinejad gimana…kalau mau maku pemimpinnya harus jujur dulu, liat aja bangsa kita sekarang, apakah sudah maju dan peminpin kita semua jujur, oai kita sendiri masih tidak jujur dalam segala hal kan, mangkanya susah menjadi orang yang maju. barat juga tidak jujur dengan islam, tunggu aja balasannya. apakah nanti ada balasannya pak……!!!!

  10. @ Ressay

    Jika memang ada perbandingan prosentasi pemilu 2004 dgn 2009 silahkan dimuat.

    sisanya

    Kita tinggal tunggu waktu bagaimana perkembangan selanjutnya.

    @ atas

    Yap, kalo nggak jujur iran akan dirugikan & Ahmadinejad akan hancur dengan sendirinya. Tapi jika ia jujur maka Iran akan stabil dan tetap menjadi balansing di timur tengah.

  11. @848
    Maksudnya apa brow?

    Oh y, masalah pemberitaan, aq sepakat untuk cover both side namun tetap bpegang teguh pada prima principia.

    Kita terima pemberitaan dari barat dan islam. Kita telusuri mana yg benar?
    Masalah demonstrasi, media barat tdk mnulis mengenai massa MAN yg juga turun ke jalan dlm jmlh yg lbh besar.

  12. Jadi bertanya-tanya kan, apa niat para politisi ikutan politik, apakah seorang patriot sejati? Apakah ada tujuan lain?
    Kalau saya sendiri memilih bukan cuma kemampuan, tapi juga ketulusan, ya walau kemampuan tetap nomor satu, semestinya kalau sudah ketingkat itu kemampuan harusnya sudah sangat baik (he.. gak juga mirisnya).
    Yang penting juga dia harus logis, sangat masuk akal jika berargumen, dengan begitu karena dikelilingi orang orang pintar (juga tikus2) dia juga bisa memilih mana pendapat logis yang bisa ditangkap.
    Orang logis cepat menyerap ilmu, orang tidak logis tetap bebal.

    Jadi kepikiran, orang atheis pasti sangat logis, kalau indonesia makin banyak orang atheis akan jadi sangat maju kah?

  13. Kita pun harus mampu membedakan antara masuk akal dengan logis.

  14. @ Ressay

    Perbandingan hasil pemilu 2005 yang telah membawa ahamdinejad ke kursi presiden dan hasil pemilu saat ini.

    dari situ kita bisa melihat tingkat popularitas seorang capres tersebut.

    Alergi akan media barat mengenai liputan tentang Iran kebanyakan didasari prasangka mengenai usaha barat memperlemah iran.terlepas dari hal tersebut bisa dijadikan perbandingan tersendiri.

    lagi pula disni tercipta stigma bahwa ahmadinejad adalah pro islam/timur dan mousavi pro liberal/barat padahal mereka sama saja kok, mereka pro iran dan partainya. Tidak berbada antara capres-cawapres kita ini.

    Soal liputan mengenai pendukung ahmadinejad sejauh ini disiarkan kok di BBC/CNN soalnya kalo begadang aku watch terus ko di tivi.

    @mcgreggor

    tidak perlu menjadi atheis untuk menjadi seorang yang logis. Selama seseorang bisa menjaga emosi dan berpikir jernih dalam memilah mana yang merupakan hal pribadi mana yang umum, maka kecemerlangan itu bisa didapat. Disitulah kaum sekuler berdiri 😉

  15. Ini cuma opini saya saja, BBC/CNN sepertinya lebih memihak barat.
    Sepertinya di gembor2kan sekali kalau pemilu Iran itu curang.
    Televisi di Indonesia biasa saja menanggapinya, karena kita tidak ada kepentingan disitu.

  16. kalo gw menyayangkan kondisi Iran,
    seorang “pemimpin” (pimpinan) yg seharusnya bisa mengajak kepada kebaikan malah menyerukan kerusuhan,
    bagaimana mungkin orang seperti itu disebut pemimpin?
    jika memang ada kecurangan, tolong dibuktikan di meja hijau, jangan mengerahkan massa yg lama-lama akan menimbulkan kontak fisik.
    kebenaran tidak bisa ditegakkan dengan kemungkaran.
    dan setiap calon pemimpin harus arif dan bijaksana dalam berpikir dan bertindak.
    jika mengedepankan ego dan emosi, mereka tidak layak menjadi pemimpin.

  17. @pulsa
    kalo aljajera gimana ?

  18. @848
    Gmn perbandingannya?

    Sebetulnya ingin saya tidak anti media barat. Tapi adanya beberapa manipulasi yang dilakukannya membuat saya mempertanyakan kembali kredibilitas dan profesionalitas mereka. Sama seperti eramuslim. Sekarang aku lebih berhati-hati lg dalam menelan tulisan2 mrk.

  19. @ ressay

    tahun 2005 ahmadinejad dapate berapa % ? sekarang dapet berapa persen ?

    setiap media pasti ada biasnya, tergantung kebutuhan mereka baik secara ekonomis (Rating) atau kepentingan politis negaranya. Itulah makanya dibutuhkan beberapa media sekaligus dari beberapa kutub untuk dijadikan referensi.

    meski jika kebiasan dilakukan disetiap liputan dan tujuanya di ekspresikan terlalu eksplisit ya artinya media tersebut benar benar tidak kredibel

    .

  20. @848
    Kamu punya datanya gak tentang perbandingan itu?

    Makanya kita harus cover both side.

    • gak punya , makanya gw minta 😆 (kalo ada)

  21. coba aja minta ama bu dinasulaeman.

    • mintain dong, biar lebih afdol 😆 jadi bisa didiskusikan lebih lanjut.tapi sebaiknya baru dibandingkan setelah perhitungan ulang selesai.

  22. data apapun yg kalian mint te2p ng’ da pengaruhnya buat pemilu iran………
    yg buat kacau ya amerika dan israel….
    mereka mendanai demonstrans anti ahmadinejad…
    tapi gw berharap ahmadinejad ng’ lakuin kecurangan…..amin….
    hidup ahmadinejad….perang armageddon ampir dkt,smoga iran ikutya membela islam…….ahmadinejad maju trusz

    • diskusi nggak akan pernah bisa berkembang jika sedikit2 langsung menyalahkan amrika & israel. kalau terus begitu artinya tidak perlu diskusi toh hasilnya sama saja …

  23. terima kasih ulasannnya

    • kalau ane sih ngelihatnya,bermula dari kegerahan pihak barat dan sebagian negara konconya di eropa dengan kepemimpinan yang perlihatkan ahmadi nejad selama ini.Siapapun harus jujur bahwa selama ini pidato2 ahmadi nejad selalu menyuarakan tentang keadilan,hak2 asasi secara universal.

      Saya bukan syi’ah tapi bukan itu yg jadi barometer pendapat saya.Hanya satu dua atao tiga saja pemimpin negara yang selalu tegas dan komitmen menyuarakan keadilan ketika berpidato dalam sidang2 PBB,Ahmadi nejad (iran),venezuela dan libiya.Dan ini komitmen selalu di suarakan agar terciptanya keadilan dan demokrasi.Berbagai penghianatan barat pada demokrasi sudah sangat banyak bukan??..

      Barat dan sekutunya tentu berharap terjadi perubahan dalam pemerintahan iran,paling tidak mengikuti apa yang di kehendaki mereka.Dan salah satunya Ahmadi nejad harus mundur.Saya sebagai orang awam punya pemikiran,bisa saja barat cs ikut andil dalam berbagai kecurangan yang terjadi di iran,agar pemilu yah dianggap curang.atau sengaja masuk dan memprovokasi oposisi di iran.yaaah namanya juga politik..

  24. Yang penting damai saja warganya, tidak pada perang.


Tinggalkan Balasan ke ressay Batalkan balasan

Kategori